Ampunilah Dia

AMPUNILAH DIA

 

Ampunilah Dia - Agonizo Nexus

10 November 2014

"Bahkan jikalau ia berbuat dosa terhadap engkau tujuh kali sehari dan tujuh kali ia kembali kepadamu dan berkata: Aku menyesal, engkau harus mengampuni dia" (Luk 17:4)

Lectio:
Tit 1:1-9; Mzm 24;1-2,3-4ab,5-6; Luk 17:1-6

Setelah pulang kerja, Budi selalu memarkir mobilnya di depan pagar rumah Lukas. Sehingga hampir setiap pagi Lukas harus membangunkan tetangganya itu, sebelum ia pergi ke kantor:
"Maaf, mas Budi mobilnya tolong dipindah, motor saya tidak bisa keluar. Mungkin ada baiknya mobilnya diparkir ditempat lain". 
Lalu dengan terburu-buru, Ani, isteri Budi, segera memindahkan mobil sambil berkata:
"Mohon maaf ya mas..ngerepotin terus. Bapak selalu pulang malam dan sekarang masih tidur"
Sampai suatu pagi, ketika Lukas hendak mengeluarkan motor, ia kaget, karena mobil Budi tidak ada di sana. Lalu ia pun datang ke rumah Budi dan bertanya pada pembantunya:
"Mba.. Pak Budi belum pulang?"
Pembantu itu menjawab bahwa semalam Mas Budi ditahan Polisi karena tertangkap tangan menyuap salah satu Bupati. Lalu dengan sigap, Lukas pun datang ke kantor Polisi dan membawakan bubur untuk Budi.
Ani yang sedang berada di sana juga, kaget melihat Lukas dan berkata :
"Mas terima kasih atas perhatiannya, padahal mas Budi selalu membuat hidup Mas susah".
"Ya mba, Mas Budi sedang dalam kesusahan dan saya prihatin mendengar kabar ini" jawab Lukas sambil memberikan bubur ayam kepada Budi. 

Yesus berkata kepada murid-murid-Nya agar kita mengampuni saudara kita, setiap kali ia menyesal atas dosa-dosanya.

Di dalam setiap pengampunan, Allah hadir. 

Oratio:
Ya Tuhan, tambahkanlah iman kami. Amin

Missio:
Marilah kita belajar mengampuni kesalahan sesama dengan tulus. Have a blessed Monday.